#politikindonesia #gibran #prabowo <br /><br />Jelang 1 tahun pemerintahan Presiden Prabowo Subianto dan Wakil Presiden Gibran Rakabuming Raka, 3 guru besar dari 3 perguruan tinggi menyoroti kinerja pemerintahan Prabowo-Gibran.<br /><br />Pada 20 Oktober 2024 lalu, Prabowo-Gibran resmi dilantik sebagai Presiden dan Wakil Presiden.<br /><br />Guru besar antropologi hukum universitas indonesia, Prof. Sulistyowati Irianto, mengatakan kebijakan Prabowo-Gibran tidak berdasarkan riset terlebih dahulu. Ia menilai kebijakan Prabowo-Gibran hanya bersifat populis.<br /><br />Ia mengatakan penilainnya tersebut bisa terlihat ketika munculnya kebijakan kontroversial berujung dicabut akibat adanya respon negatif dari masyarakat.<br /><br />Selain itu, Sulistyowati turut menyoroti kebijakan ekonomi makro di era Prabowo-Gibran.<br /><br />Dan hanya fokus pada pertumbuhan ekonomi semata dan mendongkrak perekonomian dengan cara mengeruk sumber daya alam.<br /><br />Menurutnya, cara pandang itu merupakan warisan dari pemerintahan sebelumnya, yakni era Presiden Joko Widodo.<br /><br />Ia menilai Prabowo-Gibran tidak memiliki kebijakan yang bertujuan untuk meningkatkan kualitas sumber daya manusia.<br /><br />Pada kesempatan yang sama, guru besar otonomi daerah institut pemerintahan dalam negeri, Prof. Ryaas Rasyid, menilai kabinet merah putih bentukan Prabowo-Gibran belum bekerja sebagai sebuah tim.<br /><br />Contact Me : <br />Whatsapp : +62 812-6628-0882<br /> : https://wa.me//6281266280882<br />Email : partnership@riau24.com<br />Instagram : https://www.instagram.com/riau24/<br />TikTok : https://www.tiktok.com/@riau24com?lang=id-ID<br />Website : https://www.riau24.com<br />#entertainment #viral #riau24<br /><br />Wy, Mn, Zar, Yan
