SEMARANG, KOMPAS.TV - Banjir di Kaligawe, Semarang, kembali tinggi sejak Rabu (29/10/2025) pagi. <br /> <br />Warga mulai mengeluh gatal-gatal di posko kesehatan Puskesmas Gayamsari yang didirikan di Jembatan Kaligawe. <br /> <br />Sudah sepekan banjir menggenangi Jalan Kaligawe dengan ketinggian bervariasi, mulai dari 40 sampai 80 sentimeter. Warga kini mulai mengeluh sakit gatal-gatal, demam, dan diare. <br /> <br />Puskesmas Gayamsari mendirikan posko kesehatan di Jembatan Kaligawe untuk membantu warga yang terdampak banjir. Posko kesehatan membagikan obat generik, salep antigatal, dan steroid tergantung keluhan warga. <br /> <br />Gubernur Jawa Tengah, Ahmad Luthfi, mengungkap telah berupaya menangani banjir di kawasan Kaligawe, Semarang. <br /> <br />Di antaranya dengan mengaktifkan 30 pompa penyedot air dan memfungsikan kolam retensi. <br /> <br />Sementara itu, untuk memudahkan mobilitas warga, rekayasa lalu lintas diberlakukan. <br /> <br />Hingga Rabu (29/10/2025) siang, dapur umum milik Polda Jateng didirikan di sekitar Rumah Sakit Islam Sultan Agung, Semarang. <br /> <br />Informasi terkini soal banjir di wilayah Semarang, Jawa Tengah, akan disampaikan jurnalis KompasTV, Novelia Hasanah, dan juru kamera, Prahayudha Febrianto. <br /> <br />Baca Juga Dampak Banjir Kaligawe: Warga Menumpang Truk, Gatal-Gatal Menyerang, Pendapatan Usaha Kecil Turun di https://www.kompas.tv/nasional/625278/dampak-banjir-kaligawe-warga-menumpang-truk-gatal-gatal-menyerang-pendapatan-usaha-kecil-turun <br /> <br />#gubernurjateng #banjir #kaligawe <br /> <br />Artikel ini bisa dilihat di : https://www.kompas.tv/nasional/626431/banjir-kaligawe-tak-surut-sepekan-begini-kondisi-warga-hingga-usaha-penanggulangan-oleh-gubernur
