MAKASSAR, KOMPAS.TV - Hasil otopsi Prada Hairul Muhammad Nail, prajurit yang diduga tewas akibat penganiayaan oleh seniornya, telah diserahkan pihak Rumah Sakit Bhayangkara Makassar kepada POMDAM XIV/Hasanuddin. <br /> <br />Keluarga Prada Hairul sempat mendatangi Rumah Sakit Bhayangkara Makassar untuk menanyakan hasil otopsi. Namun, pihak rumah sakit menolak memberikan informasi, dengan alasan bahwa hasil otopsi untuk kepentingan hukum tidak dapat dibuka untuk umum, sesuai ketentuan undang-undang. <br /> <br />Humas RS Bhayangkara Makassar Polda Sulsel menyebutkan, hasil otopsi sudah diserahkan kepada penyidik POMDAM untuk kepentingan penyelidikan lebih lanjut. <br /> <br />Di sisi lain, keluarga Prada Hairul juga mendatangi kantor DPRD Provinsi Sulawesi Selatan, Senin (10/11/2025) siang, untuk meminta DPRD menggelar rapat dengar pendapat bersama pihak TNI, serta mengawal proses hukum agar kasus kematian Prada Hairul berjalan transparan dan tanpa intimidasi. <br /> <br />Baca Juga Keluarga Prada Hairul Tak Dapat Akses Hasil Otopsi, Ini Penjelasan Humas RS| BERITA UTAMA di https://www.kompas.tv/regional/629582/keluarga-prada-hairul-tak-dapat-akses-hasil-otopsi-ini-penjelasan-humas-rs-berita-utama <br /> <br />#otopsi #pradahairul #tni #penganiayaan <br /> <br /> <br />Artikel ini bisa dilihat di : https://www.kompas.tv/regional/629688/keluarga-prada-hairul-datangi-dprd-sulsel-usai-tak-dapat-akses-hasil-otopsi-desak-transparansi
