JEPANG, KOMPAS.TV - Pemerintah Jepang dan Osaka tengah memperluas pembangunan monorail sebagai upaya meningkatkan mobilitas warga dan mengurangi kemacetan. <br /> <br />Proyek ini juga melibatkan tenaga kerja asing, yakni warga negara Indonesia yang turut berkontribusi dalam pembangunan monorail terpanjang di Jepang. <br /> <br />Pemerintah Jepang dan Osaka terus berinovasi menghadirkan transportasi modern yang mempermudah mobilitas warga. <br /> <br />Salah satunya monorail, moda satu rel melayang yang dirancang untuk perjalanan cepat dan bebas hambatan. Di Osaka, monorail menjadi ikon kota yang menghubungkan permukiman, pusat bisnis, hingga bandara. <br /> <br />Proyek perpanjangan jalur sepanjang 8,9 kilometer ini menelan anggaran 140 miliar yen, yang ditanggung bersama oleh pemerintah pusat dan Pemerintah Osaka. Per November 2025 pembangunan ini mencapai 30 persen. <br /> <br />Tidak hanya melibatkan pekerja lokal, pembangunan Osaka Monorail juga menggandeng tenaga kerja sipil asing. Saya bahkan bertemu dengan dua WNI yang berkesempatan terlibat langsung dalam pembangunan monorail terpanjang di Jepang. <br /> <br />Sebagai salah satu kota dengan mobilitas tinggi, Pemerintah Osaka membangun perpanjangan jalur monorail untuk mengurangi kemacetan sekaligus meningkatkan pelayanan fasilitas publik bagi warganya. <br /> <br />Pengembangan monorail ini menjadi bukti komitmen Osaka untuk terus menghadirkan transportasi yang lebih efisien dan inklusif bagi warganya. <br /> <br />#jepang #osaka #monorail #wni <br /> <br />Artikel ini bisa dilihat di : https://www.kompas.tv/internasional/631589/modernisasi-transportasi-jepang-monorail-osaka-diperluas-libatkan-tenaga-kerja-indonesia
