MALANG, KOMPAS.TV - Sebanyak 1.918 siswi dari 120 sekolah dasar dan madrasah ibtidaiyah mengikuti Milk Life Soccer Challenge atau MLSC di Stadion Gajayana kota malang. Turnamen sepak bola pelajar putri ini merupakan seri 1 tahun 2025-2026. <br /> <br />Di tengah lapangan hijau para siswi SD ini berusaha menunjukkan kemampuan terbaiknya dalam mengolah si kulit bundar. Tak hanya kemampuan bermain dalam sebuah tim kemampuan individu siswi juga diuji dalam permainan satu lawan satu dan tendangan penalti. <br /> <br />Heri pelatih MLSC bilang bahwa dibanding kota lain antusiasme turnamen sepak bola putri di kota malang sangat tinggi. Dalam turnamen ini pihaknya juga melihat ada potensi besar dalam dunia sepak bola putri meski para peserta masih dalam tahap awal. <br /> <br />"Di Kota Malang kalau ada event nantinya pasti akan lebih bagus untuk bibit bibit pemain perempuannya apalagi malang ini sudah dikenal untuk sepak bola cowok, kalau yang cewek ini sudah ada agenda kan itu pasti akan lebih bagus. Kita akan lebih banyak cari bibit bibit yang dari Malang." Terang Heri. <br /> <br />Sementara itu menurut salah satu peserta turnamen sepak bola putri ini merupakan pengalaman yang menarik. Meski baru pertama mengikuti turnamen salah satu Poebe (Fibi) merasakan keseruan bersama teman temannya. <br /> <br /> <br />"Ya suka aja main bola soalnya seru terus mencoba hal baru. Pertama kali Alhamdulillah bisa masuk semifinal. Lumayan berat lawannya tapi bisa dihadapi." Kata Poebe. <br /> <br />Dalam turnamen di kota malang ini nantinya akan diambil 14 pemain terbaik dan akan masuk dalam tim All Star yang akan bertanding di kudus. <br /> <br /> <br /> <br />Artikel ini bisa dilihat di : https://www.kompas.tv/regional/631632/turnamen-sepak-bola-pelajar-putri-jaring-bibit-baru
