JAKARTA, KOMPAS TV Pemerintah melalui sejumlah kementerian izinkan masyarakat untuk lakukan perjalanan mudik lebaran tahun ini. <br /> <br />Sejumlah syarat diterapkan, termasuk kelengkapan vaksin Covid-19. Bagi yang belum vaksin lengkap, perjalanan tetap bisa dilakukan dengan syarat tes Covid-19. <br /> <br />Hal tersebut disambut baik oleh sejumlah warga, yang menyebut telah menanti momen bertemu keluarga usai dua tahun ke belakang tidak pulang kampung. <br /> <br />Baca Juga Jelang Ramadan, Warga Ikut Vaksinasi Booster untuk Mudik di https://www.kompas.tv/article/273639/jelang-ramadan-warga-ikut-vaksinasi-booster-untuk-mudik <br /> <br />"Senang, bersyukur. Apalagi angka Covid menurun. Jadi saya menyambut positif," ujar Ardi salah seorang warga di Jakarta. <br /> <br />Warga lain menyoroti izin mudik kali ini sebagai momentum pemerintah memulihkan ekonomi yang terdampak pandemi. <br /> <br />"Sangat senang sekali. Mungkin ke depannya bisa jadi pulih perekonomian Indonesia," ujar warga bernama Reza. <br /> <br />"Suasana Idulfitri yang sempat hilang akan kembali lagi," tuturnya. <br /> <br />Pemerintah resmi mengizinkan masyarakat untuk lakukan perjalanan mudik di momen Ramadan dan Lebaran tahun 2022 dengan sejumlah syarat. <br /> <br />Sejumlah pihak menyebut bahwa syarat utama untuk melakukan perjalanan mudik adalah vkasinasi lengkap hingga dosis ketiga atau booster. <br /> <br />Hal tersebut juga disampaikan oleh Juru Bicara Kementerian Perhubungan RI Adita Irawati. <br /> <br />"Kemarin Presiden Joko Widodo telah mengumumkan, bahwa untuk tahun ini mudik diperbolehkan dengan syarat penumpang sudah melakukan vaksin lengkap dan booster," ujar Adita Irawati, Kamis (24/3). <br /> <br />Bagi yang belum vaksin hingga dosis ketiga, tetap bisa melaksanakan mudik namun harus menyertakan bukti negatif tes Covid-19. <br /> <br />Video Editor: Febi Ramdani <br /> <br />Artikel ini bisa dilihat di : https://www.kompas.tv/article/273737/masyarakat-sambut-izin-mudik-suasana-idulfitri-yang-dulu-hilang-akan-kembali
